FILE TRANSFER PROTOCOL (FTP)
Thursday, 25 November 2010
Add Comment
File Transfer Protocol (FTP)
Protokol TCP/IP memiliki beberapa aplikasi, terutama yang berhubungan dengan memodifikasi file.
Ada 2 mekanisme untuk melakukan transfer file,
melakukan pengiriman file dari komputer lain ke komputer lokal, contoh: FTP dan TFTP
file sistem, dimana ada suatu mekanisme yang memperbolehkan suatu pengguna untuk melakukan perubahan terhadap file yang berada di komputer yang lain. Contoh: NFS
FTP merupakan protokol standar dengan STD.
Melakukan duplikat file dari komputer yang satu dengan komputer yang lain dengan dapat dilakukan 2 arah.
Client dapat mengirim file menuju ke server atau dapat meminta suatu file dari server.
Untuk mengakses file di server, pengguna diharuskan untuk mengidentifikasikan dirinya terlebih dahulu.
Dan server akan melakukan proses authentikasi untuk pengguna tersebut.
FTP menggunakan koneksi berbasis connection-oriented, sehingga dari kedua sisi harus memiliki koneksi TCP/IP.
Prinsip Kerja FTP
FTP menggunakan TCP sebagai protokol transport.
FTP server menerima koneksi pada port 20 dan 21.
Diperlukan 2 koneksi, yaitu untuk login dengan menggunakan protokol TELNET, dan yang satunya digunakan untuk transfer file.
Pada kedua sisi jaringan, aplikasi FTP dilengkapi dengan protocol interpreter (PI), data transfer process (DTP), dan tampilan antar muka.
Sehingga prinsip kerja protokol FTP adalah, user interface melakukan perintah melalui PI dan dilanjutkan ke sisi server.
Untuk melakukan transfer file PI memberikan perintah kepada DTP untuk mengirimkan file.
File Transfer
Salah satu aplikasi di jaringan yang memberikan pelayanan berupa pengiriman suatu file ke PC yang lain.
Keterangan
Panah dengan garis lurus diartikan client dapat masuk ke server
Garis putus-putus memiliki arti file tersebut dapat dikirim dari client ke server atau file tersebut dapat ditarik dari server ke client, sehingga garis putus-putus memiliki 2 arah.
Operasi Dasar FTP
Melakukan koneksi ke host lain
Dengan perintah Open dan memasukkan user dan password dengan perintah User dan Pass.
Memilah direktori
Dengan perintah cd dan menunjuk ke direktori yang dituju
Melihat list dari file
Dengan perintah dir atau ls
Memilih cara transfer file
Dengan perintah bin atau ascii
Operasi Dasar FTP (2)
Mentransfer file
Dengan perintah get untuk mengambil file, mget untuk mengambil file dengan jumlah lebih dari 1, put¸mengirim file, dan mput mengirim file
dengan jumlah lebih dari 1.
- Menggunakan mode passive
Dengan perintah passive client yang berada di balik firewall dapat melakukan FTP seolah-olah berasal dari luar firewall.
Menutup koneksi
Dengan perintah quit, bye, atau logout
Perintah pada aplikasi file transfer :
OPEN <IP>
GET <FILE>
PUT <FILE>
MKDIR <DIR>
HELP
LOGOUT
Contoh pengunaan FTP
Seorang pengguna pada jaringan LAN, akan mengirimkan file dengan FTP
User akan mengakses server dengan nama host01, dimana pada host tersebut pengguna terdaftar sebagai
usernama cms01
dengan password cmspw.
Kemudian user tersebut akan memilah direktori dan memilih jenis mode transfer yang akan dipakai.
Direktori yang dipakai adalah 191 dan mode yang digunakan FIXrecfm80.
Kemudian pengguna mengirim file dengan perintah PUT. Nama file yang dikirim adalah file01.tst.
Dan terakhir menutup koneksi dengan perintah QUIT.
Contoh FTP Session
Anonymous FTP
Anonymous FTP adalah model FTP yang tanpa menggunakan authentikasi pada pengguna.
Sehingga pengguna siapa pun bisa melakukan transfer, tapi biasanya hanya diperbolehkan untuk mengambil suatu file.
Perbedaan antara ftp dan windows sharing
ftp :
Login
Multiuser
Bisa masuk ke seluruh direktori
Secure
Bebas virus
Lanjutan..
Windows sharing :
Tidak perlu login
Tidak menggunakan user
Unsecure
Virus
Trivial File Transfer Protocol (TFTP)
TFTP merupakan standar protokol dengan STD nomer 33.
Transfer TFTP adalah transfer file antar disk (disk-to-disk), dengan menggunakan API SENDFILE.
TFTP menggunkan protokol UDP. TFTP client melakukan inisialisasi dengna mengirim permintaan untuk read/write melalui port 69, kemudian server dan client melakukan negosiasi tentang port yang akan digunakan untuk melakukan transfer file.
Penggunaan TFTP
Perintah TFTP <hostname> membawa pengguna pada prompt interaktiv, dimana dapat melanjutkan dengan sub perintah, antara lain
Penggunaan TFTP
Connect <host> Menentukan tujuan
Mode <ascii/binary> Menentukan mode pengiriman
Get <nama file remote> [<nama file
lokal>] Mengambil file
Put <nama file lokal> [<nama file remote>] Menaruh file
Verbose
Quit Keluar TFTP
c. Network File System
NFS adalah protokol yang dapat membagi sumber daya melalui jaringan.
NFS dibuat untuk dapat independent dari jenis mesin, jenis sistem operasi, dan jenis protokol transport yang digunakan.
c. NFS
NFS memperbolehkan user yang telah diijinkan untuk mengakses file-file yang berada di remote host seperti mengakses file yang berada di lokal.
Protokol yang digunakan :
Protokol mount menentukan host remote dan jenis file sistem yang akan diakses dan menempatkan di suatu direktori
Protokol NFS melakukan I/O pada remote file sistem
Protokol mount dan protokol NFS bekerja dengan menggunakan RPC dan mengirim dengan protokol TCP dan UDP
Protokol Mount
Protokol ini digunakan untuk membuat link dengan cara me-mount pada suatu direktori Perintah yang digunakan adalah mount.
Untuk mengakses pengguna harus menjalankan program mount terlebih dahulu,
contoh : # mount //remote/share /mnt
Peritah tersebut digunakan untuk mengakses server dengan nama remote dan memiliki direktori yang dibagikan dengan nama share, kemudian di mount di direktori /mnt pada komputer lokal.
Setelah selesai menggunakan atau memodifikasi file, pengguna harus melakukan pelepasan dengan perintah umount,
contoh : # umount /mnt
Protokol TCP/IP memiliki beberapa aplikasi, terutama yang berhubungan dengan memodifikasi file.
Ada 2 mekanisme untuk melakukan transfer file,
melakukan pengiriman file dari komputer lain ke komputer lokal, contoh: FTP dan TFTP
file sistem, dimana ada suatu mekanisme yang memperbolehkan suatu pengguna untuk melakukan perubahan terhadap file yang berada di komputer yang lain. Contoh: NFS
FTP merupakan protokol standar dengan STD.
Melakukan duplikat file dari komputer yang satu dengan komputer yang lain dengan dapat dilakukan 2 arah.
Client dapat mengirim file menuju ke server atau dapat meminta suatu file dari server.
Untuk mengakses file di server, pengguna diharuskan untuk mengidentifikasikan dirinya terlebih dahulu.
Dan server akan melakukan proses authentikasi untuk pengguna tersebut.
FTP menggunakan koneksi berbasis connection-oriented, sehingga dari kedua sisi harus memiliki koneksi TCP/IP.
Prinsip Kerja FTP
FTP menggunakan TCP sebagai protokol transport.
FTP server menerima koneksi pada port 20 dan 21.
Diperlukan 2 koneksi, yaitu untuk login dengan menggunakan protokol TELNET, dan yang satunya digunakan untuk transfer file.
Pada kedua sisi jaringan, aplikasi FTP dilengkapi dengan protocol interpreter (PI), data transfer process (DTP), dan tampilan antar muka.
Sehingga prinsip kerja protokol FTP adalah, user interface melakukan perintah melalui PI dan dilanjutkan ke sisi server.
Untuk melakukan transfer file PI memberikan perintah kepada DTP untuk mengirimkan file.
File Transfer
Salah satu aplikasi di jaringan yang memberikan pelayanan berupa pengiriman suatu file ke PC yang lain.
Keterangan
Panah dengan garis lurus diartikan client dapat masuk ke server
Garis putus-putus memiliki arti file tersebut dapat dikirim dari client ke server atau file tersebut dapat ditarik dari server ke client, sehingga garis putus-putus memiliki 2 arah.
Operasi Dasar FTP
Melakukan koneksi ke host lain
Dengan perintah Open dan memasukkan user dan password dengan perintah User dan Pass.
Memilah direktori
Dengan perintah cd dan menunjuk ke direktori yang dituju
Melihat list dari file
Dengan perintah dir atau ls
Memilih cara transfer file
Dengan perintah bin atau ascii
Operasi Dasar FTP (2)
Mentransfer file
Dengan perintah get untuk mengambil file, mget untuk mengambil file dengan jumlah lebih dari 1, put¸mengirim file, dan mput mengirim file
dengan jumlah lebih dari 1.
- Menggunakan mode passive
Dengan perintah passive client yang berada di balik firewall dapat melakukan FTP seolah-olah berasal dari luar firewall.
Menutup koneksi
Dengan perintah quit, bye, atau logout
Perintah pada aplikasi file transfer :
OPEN <IP>
GET <FILE>
PUT <FILE>
MKDIR <DIR>
HELP
LOGOUT
Contoh pengunaan FTP
Seorang pengguna pada jaringan LAN, akan mengirimkan file dengan FTP
User akan mengakses server dengan nama host01, dimana pada host tersebut pengguna terdaftar sebagai
usernama cms01
dengan password cmspw.
Kemudian user tersebut akan memilah direktori dan memilih jenis mode transfer yang akan dipakai.
Direktori yang dipakai adalah 191 dan mode yang digunakan FIXrecfm80.
Kemudian pengguna mengirim file dengan perintah PUT. Nama file yang dikirim adalah file01.tst.
Dan terakhir menutup koneksi dengan perintah QUIT.
Contoh FTP Session
Anonymous FTP
Anonymous FTP adalah model FTP yang tanpa menggunakan authentikasi pada pengguna.
Sehingga pengguna siapa pun bisa melakukan transfer, tapi biasanya hanya diperbolehkan untuk mengambil suatu file.
Perbedaan antara ftp dan windows sharing
ftp :
Login
Multiuser
Bisa masuk ke seluruh direktori
Secure
Bebas virus
Lanjutan..
Windows sharing :
Tidak perlu login
Tidak menggunakan user
Unsecure
Virus
Trivial File Transfer Protocol (TFTP)
TFTP merupakan standar protokol dengan STD nomer 33.
Transfer TFTP adalah transfer file antar disk (disk-to-disk), dengan menggunakan API SENDFILE.
TFTP menggunkan protokol UDP. TFTP client melakukan inisialisasi dengna mengirim permintaan untuk read/write melalui port 69, kemudian server dan client melakukan negosiasi tentang port yang akan digunakan untuk melakukan transfer file.
Penggunaan TFTP
Perintah TFTP <hostname> membawa pengguna pada prompt interaktiv, dimana dapat melanjutkan dengan sub perintah, antara lain
Penggunaan TFTP
Connect <host> Menentukan tujuan
Mode <ascii/binary> Menentukan mode pengiriman
Get <nama file remote> [<nama file
lokal>] Mengambil file
Put <nama file lokal> [<nama file remote>] Menaruh file
Verbose
Quit Keluar TFTP
c. Network File System
NFS adalah protokol yang dapat membagi sumber daya melalui jaringan.
NFS dibuat untuk dapat independent dari jenis mesin, jenis sistem operasi, dan jenis protokol transport yang digunakan.
c. NFS
NFS memperbolehkan user yang telah diijinkan untuk mengakses file-file yang berada di remote host seperti mengakses file yang berada di lokal.
Protokol yang digunakan :
Protokol mount menentukan host remote dan jenis file sistem yang akan diakses dan menempatkan di suatu direktori
Protokol NFS melakukan I/O pada remote file sistem
Protokol mount dan protokol NFS bekerja dengan menggunakan RPC dan mengirim dengan protokol TCP dan UDP
Protokol Mount
Protokol ini digunakan untuk membuat link dengan cara me-mount pada suatu direktori Perintah yang digunakan adalah mount.
Untuk mengakses pengguna harus menjalankan program mount terlebih dahulu,
contoh : # mount //remote/share /mnt
Peritah tersebut digunakan untuk mengakses server dengan nama remote dan memiliki direktori yang dibagikan dengan nama share, kemudian di mount di direktori /mnt pada komputer lokal.
Setelah selesai menggunakan atau memodifikasi file, pengguna harus melakukan pelepasan dengan perintah umount,
contoh : # umount /mnt
0 Response to "FILE TRANSFER PROTOCOL (FTP)"
Post a Comment